Mengapa startup lokal bisa bertahan? Lalu mengapa ada yang gulung tikar?
Danny Wirianto, pemimpin Merah Putih Incubator menyatakan bahwa kematian sebuah perusahaan startup lokal sering disebabkan oleh "copy cat" atau mengkloning mentah-mentah konsep milik perusahaan digital dari luar negeri yang telah sukses.
"Kalau orang malas, ya sudah, copy cat saja sudah cukup bagi dia. Akhirnya tidak bisa bertahan karena tidak punya kreatifitas. Startup lokal Indonesia butuh sebuah orisinalitas," ujar Danny dalam #startuplokal meet up v. 20 di @america, Pacific Place, Jakarta, Kamis (8/12/2011).
Orang yang rajin dan akan berhasil menurut Danny adalah orang yang memiliki keinginan untuk bekerja keras dan melakukan inovasi dalam berbagai hal. Ia memberikan tips inovasi yang bisa dikembangkan yakni merencanakan bisnis model, menikmati proses, fokus kepada produk, berikan service yang memadai kepada konsumen, dan lakukan pemasaran yang efektif.
"Jangan pernah ingin tahu apa yang dilakukan kompetitor, tapi fokus kepada apa yang bisa Anda lakukan untuk konsumen. Kalau anda sibuk mempelajari kompetitor, Anda tidak akan punya waktu mengurusi konsumen Anda," ungkapnya.
Inovator yang akan sukses menurut Danny harus memiliki empat hal berikut, yakni visioner, exploring, experimentery, dan modifying. Visioner adalah mampu memiliki visi yang ideal untuk masa depan. Eksploring adalah orang yang bisa mempelajari banyak hal untuk mewujudkan visi. Eksperimen bisa mngkombinasikan berbagai inovasi dan melakukan percobaan. Modifying dapat membantu mengubah format yang sudah ada ke dalam format baru yang lebih kreatif.
Read more »
Sunday, January 1, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment